Pembawa ajaran agama Buddha adalah Sidharta Gautama. Ia adalah putra Raja Sudhodana dengan Permaisuri Maya. Sidharta Gautama lahir pada tahun 563 sM di kota Kapilawastu, sebelah timur kota Benares. Mereka berasal dari suku Sakya. Oleh karena itu, Sidharta Gautama sering disebut Sakyamuni artinya pendeta dari suku Sakya.
Agama Buddha berkembang pesat sejak diperkenalkan oleh Sidharta Gautama, tetapi setelah beliau wafat, agamanya mulai mengalami kemunduran. Ada dua hal yang mempermudah berkembangnya agama Buddha, yakni: (a) agama Buddha tidak mengenal pembagian Kasta, (b) kitab suci agama Buddha ditulis dalam bahasa Pali, yaituk bahasa rakyat jelata.
Kitab suci agama Buddha adalah Tripitaka yang terdiri atas tiga bagian, yaitu: (1) Winayapitaka, berisi tetang hokum dan aturan-aturan hidup di dunia. (2) Sutrantapitaka, berisi ajaran-ajaran Buddha Gautama. (3) Abidharmapitaka, berisi tentang penjelasan-penjelasan dan kupasan mengenai soal-soal keagamaan.
Seperti halnya umat Hindu, umat Buddha pun mempunyai beberapa tempat suci sebagai berikut ini. (1) Kapilawastu tempat Sidharta Gautama lahir. (2) Bodhgaya tempat Sidharta Gautama mencapai moksa. (3) Taman Ruda di Desa Sarnath dekat Benares tempat mula-mula Buddha mencapai moksa dan mengajarkan agamanya. (4) Kusinagara, tempat Buddha wafat.
Banyak orang Cina yang pergi ke India untuk mempelajari dan mendalami ajaran Buddha kemudian menjadi biksu-biksu terkenal. Di antara mereka yang paling terkenal antara lain Fa-Hien, Syuan-Tsyang, dan I-Tsing. Melalui merekalah, agama dan kebudayaan Buddha berkembang di Cina, kemudian tersebar di kawasan sekitarnya.
Welcome !
Selamat datang bagi seluruh pengunjung blog ini.
Apabila di dalam blog ini ada yang kurang berkenan, harap segera memberitahukan kepada admin blog ini dengan cara mengirimkan email anda ke sini.
My Facebook

Custom Search
Buddha
21 Desember 2009
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 Comment:
Posting Komentar